jemari kalian mungkin teramat lelahnya, matapun begitu sayu
walau dipaksa terus terjaga, sesekali keluar candaan dari bibir-bibir kalian
yang terkunci menahan rasa di dada yang bercampur aduk entah apa, dan melalui
sela-sela sepinya malam harapan-harapan dari hati yang terdalam tanpa sadar
merayap ke langit dan mengetuk pintu-pintu keberkahan dari hamparan
harapan-harapan yang terjaring saat keseharian bersama kelompok demi kelompok
...
![]() |
User is Inactive (doc. PKH Pringsewu) |
Akhirnya tiba waktu tanggal 29
Juli 2019 pukul 00.00 WIB, jiwa-jiwa yang bergolak untuk meraup keberkahan
dipaksa untuk beristirahat sejenak sebelum keesokan harinya merajut lagi
rangkaian kata dan angka untuk menyelesaian tagihan data yang sudah menanti.
Keseharian yang penuh dengan harapan dan kebaikan menggunung, walau seringkali
disenyapkan. Mungkin itu yang terbaik bagi kita karena Alloh SWT tau kita
terlalu lemah jika menerima pujian. Saya yakin atas hal itu, hingga amarah
kalian pun bisa kalian ungkap dengan kata-kata candaan yang kreatif, kalian
tidak lontarkan makian tetapi kalian bercanda dengan renyah sambil mengalirkan
kata-kata “... tadi baru dapet 2 SKS”.
Wajah ceria kalian pertontonkan walau saya tau kalian begitu lelah dan dalam
tekanan beban pekerjaan yang berat, itu mungkin sepenggal makna dari Mars PKH
yang terlalu lirih terdengar dalam setiap event akbar rakor kita, ya terlalu
lirih menurut saya walau untaian kata dan kalimatnya begitu lantang
...
Mari sadari bangsa ini besar
Harus dibangun oleh orang-orang tegar
Kita tingkatkan komitmen dan dukungan
Tuk mencapai Indonesia jaya
...
Sadar, dan saya yakin kita
sangat menyadari terlalu besar bangsa ini dengan segala kemolekannya untuk bisa
kita bangun dan terus jaga marwahnya agar tidak tercabik-cabik oleh srigala
rakus berbulu domba. Walau sudah semua kemampuan dikerahkan, tetapi terasa masih
terlalu seadanya komitmen dan dukungan yang kita berikan. Kita tidak kuasa
menuntut pengakuan lebih hanya karena ada beberapa sendi tertentu yang terlalu
lemah untuk dikatan komitmen, walau saya percaya mungkin itu sudah bagian
terbaik yang diantara kita bisa berikan untuk membangun kejayaan negeri ini.
Negeri yang bernama Indonesia, yang semua kita berharap akan terus ada dan jaya
sampai kapan pun. Setidaknya itulah idealis terpendam yang jarang sekali kita
lantangkan, sangka baik saya hal itu sudah mendarah daging dalam semua jiwa
raga para pejuan program keluarga harapan tanpa kecuali di seluruh pelosok negeri.
![]() |
cermat dan detil, tetap saja kesabaran adalah kata kunci paling penting dalam entry ePKH (doc. PKH Pringsewu) |
Sampai saat sekarang, terlalu
banyak narasi indah yang mungkin sulit jika harus kita rangkai dan sajikan
dalam format formal yang bernama laporan bulanan akan tetapi itu harus. Laporan
bulanan adalah review dan evaluasi kerja kita dalam pendampingan yang kita
lakukan begitu idealnya. Hampir tidak ada alasan untuk tidak menyampaikan
laporan bulanan, walau terkadang terasa naif mengharap ada tindak lanjut dari
setiap rekomendasi yang kita sampaikan, permaklum saja mungkin kita saja yang
tidak tau semua rekomendasi yang kita sampaikan sudah terimplementasi. Kita
bukan serdadu perang, tetapi kita adalah Pendamping Sosial PKH yang dituntut
untuk memiliki multi talenta dan keikhlasan tanpa syarat saat melakukan
pendampingan, tetapi saya juga menyadari kita masih manusia biasa yang banyak
keterbatasan. Kita bukan yang terbaik, tetapi pasti kita inginkan kebaik bisa
terwujud untuk semua atau paling tidak untuk KPM PKH dampingan kita.
![]() |
suatu saat di sekretariat PPKH Pringsewu (doc. PKH Pringsewu) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar